Jumat, 11 Maret 2016

Membuat Layout Penempatan Interior Rumah

Membuat rencana penyusunan mebel interior kadang terasa menyenangkan namun seringkali memusingkan. Penempatan mebel serta rancangan desain interior selalu berbenturan dengan pembatas ruangan ataupun fungsi-fungsi lainnya. Perencanaan  interior yang baik memungkinkan fungsi yang optimal pada ruang-ruang yang tersedia tanpa mengganggu aktivitas ruang lainnya. Selain itu keharmonisan tata ruang tetap terjaga.

Dibawah ini adalah sebuah contoh penempatan skema interior yang pernah kami buat untuk ukuran rumah 65 meter persegi. Oke kita akan bahas satu persatu ruangannya mulai dari ruang tamu hingga dapur.






1. Ruang Tamu
Interior ruang tamu yang kecil ini kami letakkan hanya beberapa buah sofa dengan sebuah coffee table. Tidak memungkinkan lagi untuk mengreasikan mebel tambahan disini, lagipula kegiatan-kegiatan berkumpul keluarga dan saudara dekat lebih memungkinkan dilakukan di ruang keluarga serta ruang makan.

Disisi yang berbatasan dengan ruang keluarga kami tempatkan partisi, partisi ini yang dapat menjadi penambah hiasan ruangan karena terbatasnya objek. Desain partisi dapat dibuat berlubang-lubang, atau diberikan frame pajangan.







2. Ruang Keluarga
Diruang inilah sebagian besar aktivitas keluarga terjadi. Ruangan yang lebih luas memungkinkan peletakan sofa, credenza tv, ataupun rak pajangan. Diruangan ini juga terdapat meja makan sehingga suasana makan dan berkumpul menjadi menyatu.

Credenza TV sebagai hiburan berkumpulnya keluarga dapat diberikan panel dinding sebagai penempatan TV. Dengan lebar 160cm, panel ini dapat dibuat menerus hingga setinggi dinding. Pada panel ini juga dapat ditempatkan beberapa ambalan sebagai tempat pajangan. Bentuk credenza memanjang menyesuaikan lebar ruang keluarga. Pada partisi yang berbatasan dengan ruang tamu dapat ditempatkan rak berukuran 88x24cm setinggi kira-kira 2 meter.

Diarea meja makan dapat ditempatkan kulkas maupun dispenser. Meja makan berukuran 160x820 cm ditempatkan menempel kedinding untuk menghemat ruangan. Pada sisi dinding kami tempatkan panel menerus hingga kami buat drop ceiling dibagian atas meja makan. Bagian atas meja makan ini dapat berfungsi memisahkan karakter ruang makan dengan ruang keluarga tanpa batas yang nyata.







3. Ruang Tidur 1
Pada ruang keluarga terdapat tempat tidur, credenza TV, lemari serta meja rias. Dengan luasan 2,85x3,8 meter persegi memungkinkan untuk menempatkan furnitur-furnitur tersebut dengan masih memungkinkan ruang beraktivitas. Lemari sepanjang 180 cm dengan tinggi 2 meter, meja rias dengan lebar 95 cm, dan credenza TV dengan panel full dinding selebar 165 cm.






4. Kamar Tidur 2
Kamar tidur 2 berukuran lebih kecil yaitu 2,8x2,75 meter persegi menggunakan pengaturan kurang lebih sama, hanya saja meja rias diganti dengan meja belajar.




5. Dapur
Untuk dapur, layout dimaksimalkan bagi ruang yang cukup terbatas, ukuran ruang 2,2 x 1,85 meter persegi memungkinkan kitchen set diposisikan pada dinding yang lebih panjang. Posisi kitchen set memakan full selebar ruangan. Kabinet atas & bawah serta cooker hood. Disisi lainnya ditempatkan ambalan bersekat sebagai tambahan penyimpanan